Kamis, 27 November 2014

IBM Perkenalkan Aplikasi Email IBM Verse

Gaplek News - IBM memperkenalkan aplikasi email yang dimaksudkan untuk pengguna korporasi. Aplikasi ini disebut menggabungkan fungsi analitik dan kolaborasi sosial. 

Aplikasi bernama IBM Verse disebut berbagai sarana berinteraksi – via email, rapat, kalender, berbagi  berkas, pesan instan, chat video, social update, dan lain-lain – dalam sebuah lingkungan kolaborasi. 

IBM menyebutnya sebagai sistem pesan pertama yang dilengkapi 'faceted search’, yang memungkinkan pengguna untuk menemukan dan mengambil informasi yang mereka butuhkan dari semua konten melalui email mereka. 

IBM Verse menggunakan analitik built-in untuk menyediakan sebuah pandangan sekilas yang secara pintar menampilkan tindakan kita yang paling penting pada hari tertentu. 

Pelanggan yang menggunakan IBM Verse bisa menanamkan fitur Watson, sehingga dapat bertanya kepada Watson tentang topik tertentu. Dengan demikian, IBM Verse plus Watson bisa menjadikan aplikasi ini sebuah asisten pribadi bagi pengguna.  

IBM Verse dirancang untuk menyelesaikan berbagai masalah terkait email. Meski merupakan alat yang berguna, email juga sering jadi sumber sakit kepala.

Analis industri TI memperkirakan ada 108 milyar email pekerjaan dikirim setiap hari; mengharuskan karyawan untuk memeriksa inbox mereka 36 kali dalam satu jam. Tapi, diperkirakan hanya 14% dari email tersebut benar-benar penting. 

"Dengan IBM Verse, kami menantang tim perancang kami untuk secara keseluruhan mengubah pengalaman kolaborasi sosial dengan berfokus pada keterlibatan antar manusia dan hasil akhirnya, bukan pada pengelolaan pesan dan inbox," tutur Bob Picciano, Wakil Presiden Senior, IBM Information and Analytics Group, dalam keterangan tertulis, Minggu (23/11/2014).

Versi beta IBM Verse tersedia untuk pelanggan dan mitra tertentu di November 2014. Versi freemium, yang dihantarkan melalui IBM Cloud Marketplace, akan tersedia di kwartal pertama 2015. 

IBM Verse juga akan ditawarkan sebagai sebuah aplikasi untuk iOS maupun Android.

Minggu, 23 November 2014

Aplikasi Taksi seperti Uber Diregulasi di Singapura

Gaplek News - Singapura merencanakan untuk meregulasi aplikasi pemesanan taksi pihak ketiga seperti Uber dengan membatasi biaya dan pemakaiannya hanya untuk kendaraan serta supir yang berlisensi.

Operator seperti Uber dan GrabTaxi kini harus mendaftarkan diri ke Badan Otoritas Transportasi Udara negara itu.

Menurut peraturan Singapura, biaya yang dikenakan oleh aplikasi pemesanan taksi itu tidak boleh melampaui yang diterapkan perusahaan taksi biasa.

Aturan baru ini akan diberlakukan mulai dari kuartal kedua tahun depan, kata pemerintah Singapura hari Jumat (21/11).

"Untuk memastikan bahwa layanan taksi tersedia secara setara untuk semua anggota masyarakat, tawar menawar dan pemberian persenan sebelum perjalanan agar mendapat layanan taksi tidaklah diizinkan," kata Badan Otoritas Transportasi Darat Singapura dalam pernyataannya.

Makin populer

Singapura merupakan salah satu tempat termahal di dunia untuk memiliki mobil pribadi, sehingga taksi populer. 

Negara kota Singapura yang kaya merupakan salah satu tempat termahal di dunia untuk memiliki mobil, sehingga banyak orang tergantung pada taksi untuk melakukan perjalanan mereka.

Kepopuleran layanan pemesanan taksi makin meningkat di kota yang berpenduduk 5,4 juta jiwa itu, khususnya pada jam-jam sibuk masuk dan pulang kerja.

Uber berkembang dengan cepat di Singapura dengan menawarkan layanan seperti UberExec untuk kelas atas dan UberX untuk harga yang lebih murah, di samping layanan untuk memesan taksi biasa.

Uber mengatakan peraturan baru ini tidak akan memengaruhi layanan ekstranya, karena mereka sudah bekerja sama dengan limousine berlisensi dan perusahaan-perusahaan penyewaan mobil.

Browser for FB untuk Pengguna Smartphone Yang Anti Notifikasi

Gaplek News - Aplikasi Android: Browser for FB untuk Pengguna Smartphone Yang Anti Notifikasi. Notifikasi aplikasi FB yang kerap berdering di smartphone seringkali mengganggu dan memecah konsentrasi. Selain itu, terkadang aplikasi tersebut kerap membebani smartphone yang digunakan.

Melihat masalah yang kerap dikeluhkan tersebut, salah satu pengembang aplikasi Android meluncurkan aplikasi Browser for Facebook. Aplikasi ini cukup ringan dan dapat dipacu kencang di smartphone Android. Terlebih lagi, para pengguna tidak akan terganggu lagi dengan notifikasi yang ada.

Notifikasi memang perlu namun kehadirannya terkadang dirasa mengganggu. Terlebih, notifikasi yang hadir tidak jarang sangat sepele. Misalkan saja ajakan main game, ajakan pakai aplikasi FB, atau ajakan menyukai laman. Notifikasi tag, komentar, foto, video, dan lainnya memang penting untuk diketahui. Notifikasi yang sepele-sepele itu sangatlah tidak penting. Meskipun sebenarnya ada opsi pengaturan untuk hal itu, namun banyak pengguna yang enggan melakukannya.

Browser for Facebook untuk tampilannya sendiri mirip dengan Facebook mobile atau FB di peramban bergerak. Namun aplikasi yang satu ini memiliki satu keunggulan penting, bebas notifikasi. Selain bebas notifikasi tidak jelas, aplikasi ini juga tawarkan sejumlah kelebihan fitur-fitur mutakhir seperti low bandwith, sehingga mengurangi tingkat konsumsi data atau lebih hemat, kemudian konsumsi memori yang minim.

Untuk sisi tampilan, aplikasi ini cocok baik dalam bentuk landscape maupun portrait. Navigasinya juga lebih simpel daripada aplikasi FB dan tidak menyimpan data akun FB pengguna sehingga dapat digunakan untuk login secara bergantian. Aplikasi ini kini telah mendapat empat bintang dengan poin 4.1.

Apakah Anda tertarik mencobanya? Silahkan kunjungi Google Play Store.

Aplikasi Android: UC Browser Melejit Kalahkan Aplikasi Browser Lainnya di Indonesia

Gaplek News - Aplikasi Android: UC Browser Melejit Kalahkan Aplikasi Browser Lainnya di Indonesia.Persaingan antar aplikasi sejenis terus menerus terjadi saat ini. Semakin tumbuhnya pengguna smartphone Android membuat adopsi terhadap berbagai aplikasi semakin besar. Hal itulah yang mendorong para pengembang terus bersaing dengan aplikasi buatan mereka.

Baru-baru ini, salah satu aplikasi browser internet, UC Browser mendapatkan peringkat tertinggi di Indonesia di antara semua aplikasi browser di perangkat Android lainnya. Aplikasi ini baru saja menyalip pesaingnya dan menjadi aplikasi browser dengan peringkat tertinggi di Google Play.

Setelah mendapatkan peringkat yang fantastis ini, pihak dari UC Browser menyampaikan rasa terima kasih sebesar-besarnya kepada para pelanggan dan pengguna aplikasi mobile di Indonesia. Hingga berita ini diturunkan UC Browser berhasil menembus Top 10 daftar aplikasi gratis di Google Play.

Pesaing berat UC Browser adalah Chrome yang dibuat oleh Google. Keduanya merupakan aplikasi browser yang pertumbuhannya paling stabil di Indonesia. Stat Counter, perusahaan riset dunia internet melaporkan bahwa pada tahun 2013, UC Browser memiliki kurang dari 6 persen pangsa pasar pengguna aplikasi mobile.

Berdasarkan catatan ini, berarti pertumbuhan UC Browser di tahun 2014 tergolong cukup besar, lebih dari 15 persen. Hal ini telah menandai pertumbuhan yang kuat dan berkelanjutan dalam adopsi dan keterlibatan pengguna aplikasi mobile.

Pihak UC Browser menyebutkan bahwa kompresi data dan akselerasi cloud UC browser menjadi kunci suksesnya adopsi aplikasi ini mengingat jaringan infrastruktur internet di Indonesia yang belum sebaik negara-negara maju. Selain itu, UC Browser menyediakan serangkaian konten dan layanan untuk memenuhi permintaan pasar lokal. Misalnya, skor langsung sepak bola , unduh musik, dan lain-lain yang dapat dengan mudah diakses dari homepage. Di bulan Ramadhan, UC Browser juga menyediakan konten berkaitan dengan hal tersebut.

PMI Luncurkan Aplikasi Mobile Bencana

Gaplek News - Palang Merah Indonesia (PMI) mulai memanfaatkan teknologi dalam melakukan antisipasi kesiapsiagaan dan ketahanan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat dan bencana.

Pemanfaatan teknologi yang dimaksud berupa aplikasi mobile yang bernama Siaga Bencana dan Pertolongan Pertama.

"Bahwa kemajuan teknologi zaman, teknologi komunikasi (membuat) kami mencoba masuk. PMI ingin lebih dekat dan berperan daripada tugas pokok PMI mengenai kedaruratan," ujar Sekretaris Jenderal PMI, Budi A. Adiputro di kawasan SCBD, Jakarta, Jumat, 21 November 2014.

Ia mengharapkan dengan diluncurkan kedua aplikasi ini bisa menjadi solusi yang dihadapi masyarakat dalam situasi darurat.

"Masyarakat bisa menyelesaikan kedaruratan dari masalah yang paling kecil hingga besar, karena ini bukan permasalahan pemerintah melainkan masyarakat juga berperan serta," harapnya.

Fitur Aplikasi

Dalam aplikasi Siaga Bencana terdapat sejumlah fitur seperti pembelajaran mengenai risiko, alert, tsunami, banjir, gempa, badai topan, dan info lainnya.

Sedangkan PMI sudah membenamkan fitur-fitur di Pertolongan Pertama seperti mengenai asma, luka bakar, patah tulang, hipotermia, serangan jantung, perdarahan, dan lainnya. Selain itu, ada fitur tentang cara menanggulangi kedaruratan tersebut, apa yang mesti dilakukan, serta fitur lainnya.

Kedua aplikasi yang bisa diunduh di PlayStore dan iOS ini mengeluarkan dana sekitar Rp200 juta dan membutuhkan waktu hampir dua tahun.

"Karena semua proses berawal dari ide. Kami tidak ingin membuat sesuatu yang belum jelas, sehingga seluruh desa di Indonesia bisa ter-cover," ungkap Budi.

Seperti pada aplikasi 'Siaga Bencana' pengguna yang sudah mengunduhnya dapat melaporkan bencana yang dilihatnya, sehingga dapat direspon langsung oleh PMI atau lembaga terkaitnya.

"Kita harus memanfaatkan golden time dalam penanggulangan kedaruratan yakni di bawah enam jam, sehingga korban bisa diselamatkan dan butuh bantuan apa saja," paparnya.

Aplikasi Gratis tetapi Bayar Tak Lagi "Free"

Gaplek News - Menanggapi kontroversi seputar aplikasi yang bisa diunduh gratis namun mengharuskan / mengajak pengguna membeli beberapa item setelah mengunduhnya (atau disebut in app purchase), Apple mengambil langkah untuk mengganti kata "Free" (Gratis) di toko aplikasinya dengan "Get" (Dapatkan).

Apple tidak mengatakan secara jelas apa alasan di balik perubahan nama tersebut, namun menurut 9to5Mac, Rabu (18/11/2014), hal itu berhubungan dengan aplikasi freemium yang banyak diunduh dan berujung pada tagihan yang tak terduga yang dibebankan kepada pengguna.

Perubahan penggunaan istilah tersebut sudah dilaporkan oleh beberapa pengguna App Store di beberapa negara. Sementara itu, untuk aplikasi-aplikasi berbayar lainnya, toko aplikasi Apple tetap menampilkan harga setiap aplikasi seperti biasanya.

Selama ini, di Amerika Serikat, Apple menghadapi tekanan dari lembaga perlindungan konsumen yang menuntut kejelasan tentang aplikasi yang diberi label gratis di toko aplikasinya, namun mengharuskan pengguna membeli di tengah-tengah pemakaian.

CEO Apple, Tim Cook sendiri di awal tahun ini telah mengumumkan bahwa Apple telah mencapai kesepakatan dengan Federal Trade Commision (FTC) tentang perbedaan in-app purchase, walau saat itu Cook mengatakan bahwa Apple tidak perlu melakukan perubahan apa pun.

Setelah Apple, belum diketahui apakah Google juga akan melakukan langkah yang sama pada toko aplikasi Android-nya, Play Store.

Facebook Rilis Aplikasi Group untuk Fitur di Ponsel

Gaplek News - SITUS jejaring sosial terbesar di dunia, Facebook meluncurkan fitur terbaru untuk smartphone yang menyediakan shortcut. Dengan demikian, pengguna Facebook dengan ponsel pintar akan lebih mudah mengakses grup pertemanan. lebih mudah.

Dikutip dari Business Standard, tampilan dari fitur grup Facebook terbaru itu hampir sama dengan versi desktop. Misalnya, foto ataupun video yang diunggah akan muncul pada news feed Facebook.

Namun ada bedanya. Sebab, fitur terbaru Facebook untuk smartphone itu dapat mengetahui jumlah read atau unread dan share data di grup. Facebook mengatakan, ribuan pengguna memeriksa dan membuat grup setiap bulan.

Namun, postingan grup butuh beberapa waktu terutama pada perangkat mobile. Sebelumnya, Facebook telah luncurkan banyak fitur baru-baru ini seperti Room, Poke dan Messenger.

Facebook Jadi Aplikasi Paling Boros Baterai

Gaplek News - Baik di iOS maupun Android, Facebook menjadi aplikasi paling boros baterai. Sebuah studi dari firma keamanan AVG Technologies memperlihatkan selain Facebook, ada sejumlah aplikasi lain yang patut diwaspadai menyedot baterai dengan cepat.

AVG menganalisa sekitar satu juta pengguna ponsel Android di seluruh dunia. Seperti dilansir Value Walk, Rabu (19/11/2014), riset ini mengukur banyak faktor seperti umur baterai, konsumsi storage dan konsumsi data.

Facebook menjadi aplikasi non game yang paling rakus menghabiskan isi baterai. Ini karena notifikasi Facebook rajin muncul. Notifikasi ini bahkan tetap berjalan meski ketika si pengguna tidak menggunakan aplikasi tersebut.

Selain Facebook, Path, Instagram dan BlackBerry Messenger menjadi aplikasi lain yang juga boros baterai. Path berada di urutan kedua, Instagram di nomor empat dan BlackBerry Messenger di peringat keenam.

Studi ini juga menemukan aplikasi pre-installed diam-diam menggerogoti daya tahan baterai smartphone. Aplikasi pre-installed dari Samsung, ChatOn dan WatchOn masuk dalam daftar aplikasi boros baterai.

Informasi tambahan, AVG menemukan aplikasi game mengkonsumsi sekitar 62% waktu yang dihabiskan pengguna smartphone atau tablet Android. Empat game yang dibuat King Digital Entertainment masuk dalam daftar 10 game yang menghabiskan baterai, yakni Candy Crush Saga, Pet Rescue Saga, Bubble Witch Saga dan Farm Heroes Saga.

Sabtu, 22 November 2014

Molecules, Aplikasi iOS untuk Pelajari Molekul

Gaplek News - Untuk mempelajari beberapa subjek sains seperti molekul, kini hanya memerlukan aplikasi mobile saja. Contohnya Molecules.

TheodoreGray melansir, Molecules adalah sebuah aplikasi untuk perangkat berbasis iOS yang dibuat oleh Theodore Gray.

Bentuk aplikasi ini adalah interaktif, yang menjelaskan mengenai komposisi, zat kimia, serta molekul itu sendiri.

Molecules juga memiliki model 3D dari 348 jenis molekul serta 500 video dari objek tersebut.

Klik tautan ini untuk mengunduhnya di iTunes. 

Google Tantang Developer Bikin Aplikasi Kesehatan

Gaplek News - Google berupaya memperkenalkan platform Google Fit miliknya dengan mengumumkan kompetisi membuat aplikasi bagi para pengembang pada Selasa, 18 November. Kompetisi bertajuk Google Fit Developer Challenge itu merupakan hasil kerja sama mereka dengan Adidas, Polar dan Withings.

"Kami mengundang Anda untuk membuat dan memamerkan sebuah aplikasi, atau memperbarui aplikasi yang ada, yang terintegrasi dengan Google Fit," kata Google melalui blog resmi.

Google menetapkan 17 Februari 2015 sebagai batas akhir pendaftaran aplikasi. Sesudah itu, juri akan memilih hingga enam aplikasi baru dan aplikasi lama sebagai pemenang.

Google menjanjikan, aplikasi pemenang akan dipamerkan kepada pengguna Android di seluruh dunia melalui Google Play Store, sedangkan posisi kedua akan mendapat bermacam hadiah, termasuk perangkat pintar dari Google, Adidas, Polar, dan Withings.

Kemenkes Buat Aplikasi Pengawasan Penyakit

Gaplek News - Perubahan iklim sudah disadari bakal berdampak pada kesehatan masyarakat. Untuk itu, Kementerian Kesehatan melalui Badan Penelitian dan Pengembangan di lingkungannya tengah mengembangkan sebuah model pengawasan dampak iklim itu melalui sebuah platfrom aplikasi.

Aplikasi ini memang belum final dan masih dalam tahap pengembangan dan penyempurnaan.

Model pengawasan ini mengumpulkan data penyakit yang kerap terjadi di Puskemas. Data tren penyakit diambil dalam rentang lebih dari satu dekade sejak tahun 2000.

Harapannya, model pengawasan ini bisa menjadi langkah antisipasi masyarakat terhadap tren penyakit berdasarkan musim dan cuaca.

Pada platfrom yang ada, memang ditampikan wilayah kabupaten dengan riwayat penyakit yang ada dalam satu dekade. Tren itu akan muncul dalam tampilan grafik.

Model ini rencananya akan dikembangkan menjadi aplikasi baik di perangkat desktop dan mobile.

"Sementara ini desktop dulu. Kami mungkin akan bergerak ke aplikasi mobile, sebab servernya sudah ada di Jakarta, di kantor Percetakan Negara," kata Cahyorini, salah satu anggota tim peneliti ditemui di stan usai pembukaan Simposium Litbang Kesehatan Asia Pasifik di Hotel Sahid, Jakarta, Selasa 18 November 2014.

Dalam platform yang ada, telah terisi daftar penyakit yang ada di suatu daerah. Sejauh ini, hanya lima penyakit yang terdaftar dari target 10 penyakit.

"Penyakitnya adalah kategori menular. Sementara ini masih lima penyakit, yaitu diare akut, malaria, pnemonia atau paru-paru basah, penyakit sejenis infleunza (ILI) dan suspek demam berdarah," kata dia.

Platfrom ini masih tahap ujicoba di tiga provinsi yaitu Jawa Tengah, Bali dan Lampung.

Cahyorini menambahkan sejauh ini, model pengawasan digital ini baru tahap kompilasi data saja. "Nanti, dioverlay dengan peta GIS baru bisa bikin peta kerentanan," terang dia.

Ia menambahkan, model pengawasan kesehatan ini diambil dari data suhu dan cuaca BMKG, baik data penyakit pengawasan pusat dan penyakit iklim yang dimiliki Balitbang.

Dari situ data diolah dan dianalisa sehingga menghasilkan gambaran pola penyakit menurut iklim nasional, provinsi dan kabupaten. Selanjutnya, data bisa diolah dalam grafik GIS.

"BMKG kan bisa prediksi cuaca. Nah, dengan data itu, dengan tren iklim bisa diprediksi sendiri penyakit yang akan datang," ujarnya. 

Kamis, 20 November 2014

Aplikasi Cashflow Diperuntukan Bagi UMKM dan Profesional

Gaplek News - Masalah pengaturan keuangan usaha mikro kecil menengah (UMKM) cukup serius. Ini mendorong, Commonwealth Bank Indonesia menghadirkan Cashflow, sebuah aplikasi yang dapat diunduh secara gratis.

Aplikasi mobile phone yang dibuat anak perusahaan Commonwealth Bank of Australia (CBA) Group, memungkinkan pengguna mencatat transaksi keuangan, memantau jadwal pembayaran dan penagihan dengan fitur pengingat.

"Mereka bisa melakukan pembayaran atau transfer langsung sampai dengan Rp 100 juta per hari ke semua bank di Indonesia tanpa biaya," kata Tony Costa, Presiden Direktur, Commonwealth Bank Indonesia di Jakarta saat peluncuran aplikasi ini, Rabu (19/11/2014).

Tony menyebut fitur terakhir sangat menguntungkan bagi nasabah Commonwealth Bank karena mereka dapat langsung menghubungkan aplikasi Cashflow dengan rekening tabungan.

Peluncuran aplikasi sejalan dengan visi kami menjadi yang terbaik dalam memberikan dukungan finansial bagi perorangan, pelaku usaha dan masyarakat luas. "Aplikasi Cashflow akan membantu UMKM dan pekerja profesional dalam mengatur keuangan sehari-hari," katanya.

Tony menambahkan Commonwealth Bank Indonesia menjadi bank pertama yang mengembangkan aplikasi khusus untuk UKM yang menggabungkan kegiatan pembukuan dan transaksi perbankan.

Aplikasi Cashflow dikembangkan melalui pendekatan desain yang berorientasi pada manusia (Human Centric Design) sehingga tim digital Commonwealth Bank benar-benar mengerti kebutuhan para nasabah dan kemudian menyediakan fitur yang sesuai dengan kebutuhan.

Selasa, 18 November 2014

Langit Musik Karaoke, Aplikasi Karaoke Streaming

Harga: Gratis 

Gaplek News - Musik adalah penghibur nomor satu yang sudah ada sejak lama. Mulai dari anak-anak sampai orang dewasa, mereka semua tahu tentang musik bahkan tak sedikit dari mereka yang bernyanyi dan bergoyang saat mendengarkan alunan musik. Banyak orang yang rela meluangkan waktunya hanya untuk pergi ke tempat karaoke, baik datang berkelompok ke tempat karaoke atau bersama pasangan untuk sekedar refreshing dan juga berekspresi di dalamnya.

Dengan banyaknya penikmat musik, semakin banyak pula pusat perbelanjaan hingga restoran yang mmberikan fasilitas live music untuk menarik minat para pengunjung. Lalu bagaimana jika Anda tidak memiliki waktu luang untuk pergi ke karaoke bersama teman?

Dengan aplikasi Langit Musik Karaoke, Anda bisa berkaraoke ria di manapun. Layaknya karaoke box, aplikasi ini berjalan dengan video streaming yang disertai dengan lirik dan musik tanpa vocal penyanyi.

Interface dan Menu

Memiliki ukuran berkas instalasi sebesar 3 MB, aplikasi Langit Musik dapat Anda unduh dengan cuma-cuma alias gratis melalui Play Store. Saat pertama kali dijalankan, aplikasi ini akan menampilkan halaman muka berupa Home Page yang berisi beberapa poin total serta rata-rata poin yang dimiliki, terdapat juga menu yang berbentuk lingkaran berisikan profil, peringkat, riwayat serta tombol mulai dengan gambar microphone yang berada di tengah dengan logo Langit Musik Karaoke tersemat di atasnya.

  

Untuk menggunakannya cukup dengan melakukan registrasi melalui menu profile dengan mencantumkan nomor telepon, secara otomatis aplikasi ini akan meminta persetujuan untuk melanjutkannya ke dalam sms konfirmasi. Setelah melakukan konfirmasi sms, password akan diberikan juga melalui sms. Selanjutnya cukup lakukan login dan tekan tombol menu mulai dari yang bergambar microphone, kemudian cari lagu favorit, pilih dan nyanyikan untuk menaikkan total poin dan rata-rata poin.

 

Aplikasi ini juga memberikan peringkat untuk para pengguna yang sudah berkaraoke dengan aplikasi ini. Dengan menu peringkat, dapat terlihat siapa saja pengguna yang memiliki peringkat tertinggi di Langit Musik Karaoke ini dengan kriteria terbagi 2 yaitu peringkat mingguan dan sepanjang waktu. Pengguna juga dapat melihat apa saja yang sudah mereka nyanyikan dan lagu apa yang memiliki skor dengan nilai tertinggi melalui menu riwayat.

Cukup simple dan mudah dimengerti penggunaannya, membuat aplikasi ini sangat mudah untuk digunakan.

Memilih Lagu Favorit

Lewat aplikasi ini pengguna juga bisa secara leluasa mengatur dan memilih lagu favoritnya. Keuntungan yang bisa diraih adalah pengguna bisa mencari lagu kesukaannya secara cepat dan mudah bahkan tetap tersimpan di menu riwayat jika pengguna ingin terus memainkannya. Untuk mendapatkan lagu favorit cukup mudah caranya, tekan menu mulai, kemudian aplikasi ini secara otomatis akan menyediakan beberapa rekomendasi lagu yang tentunya masuk ke dalam list lagu populer, kemudian jika dalam list tersebut tidak ada satupun lagu yang difavoritkan, maka untuk mencarinya cukup dengan menekan tombol tiga garis, kemudian akan muncul slider dengan search engine yang tersedia, ketik judul lagu atau nama penyanyinya dan secara otomatis aplikasi ini akan memulai pencarian yang dimaksud.

 

Namun sepertinya biaya gratis hanya sampai penginstalan saja, pada saat akan melakukan sesi karaoke dengan lagu yang sudah dipilih, aplikasi ini mewajibkan untuk membayar sebesar Rp 1100 untuk setiap lagu yang dimainkan.

Tertarik untuk mencoba? download langsung aplikasinya di Play Store Anda, atau download disini.

Pengembang : Melon

Kelebihan:
- Video live streaming dengan lirik memudahkan pengguna untuk melafalkan lagu
- Interface yang simple

Kekurangan:
- Masih berbentuk beta

Microsoft Miliki 500.000 Aplikasi di Layanan Mereka

Gaplek News - Windows Phone dan Windwos Store menjadi dua layanan utama milik Microsoft yang menjadi tulang punggung dalam memasarkan berbagai aplikasi untuk para pengguna sistem operasi mereka. Jumlah aplikasinya memang tidak banyak jika dibandingkan oleh pesaingnya, Google Play atau App Store. Namun, saat ini Microsoft telah memiliki setidaknya 500 ribu aplikasi yang dipasarkan melalui layanan mereka.

Microsoft mengumumkan bahwa per 30 September lalu, jumlah aplikasi yang berasal dari Windows Phone Store dan Windows Store telah mencapai 527.000, dengan rincian sebanyak 340.000 adalah aplikasi yang dipasarkan melalui Windows Phone Store, dan 187.000 aplikasi berasal dari Windows Store. Jumlah aplikasi yang ditawarkan, terutama untuk platformWindows Phone memang terus bertambah. Perlahan tapi pasti, mereka mulai menyusul kedua platform kompetitor, iOS dan Android.

Mereka pun sebenarnya telah merencanakan untuk menyatukan dua layanan tersebut dan nantinya juga terintegrasi dengan Windows 10. Penyatuan Windows Phone Soter dan Windows Store memungkinkan penggunanya untuk mengakses berbagai aplikasi dan layanan yang ditawarkan dengan lebih mudah.  

Glance, Aplikasi Google Glass Melihat Bercinta dari Sisi Lain

Gaplek News - Teknologi kian maju, seperti kacamata pintar, yang mampu membuat penggunaan telepon, pesan teks, dan aplikasi lainnya dijalankan tanpa bantuan tangan. Dan Google adalah perusahaan pertama yang mengembangkan gadget ini, yang menciptakan kacamata pintar bernama Google Glass.

Gadget ini tentu diikuti oleh pengembangan aplikasi yang medukungnya, dan salah satu apliksi yang sangat unik yaitu Glance. Aplikasi ini akan membantu pasangan melihat hubungan bercinta dari sudut pandang yang berbeda, yaitu dari pasangan Anda.

Bagaimana caranya? Tentunya setiap pasangan harus mempunyai gadget wearable ini, agar bisa diselaraskan. Untuk memulainya juga sangat mudah, ketika pasangan mengenakan Google Glass, cukup mengucapkan 'Ok, glass, it's time." Dan teknologi akan memulai mengambil gambar streaming kepada gadget pasangannya.

Dan untuk mengakhirninya juga sangat mudah, cukup mengatakan, 'Ok, glass, pull out.' Aplikasi ini diciptakan oleh tim yang terdiri dari tiga orang, yang mendapatkan ide ketika digekar lomba hackathon di London tahun lalu.

"Glance memberikan perspektif berbeda. Ini membuat perbedaan  ketika melihat pribadi Anda dari sisi orang lain. Kami masih bereksperimen," kata pembuatnya.

Aplikasi ini memang belum tersedia untuk Google Glass saat ini, tapi aplikasi ini sudah tersedia untuk iPhone.

WhatsApp Penguasa Aplikasi Chatting di Indonesia

Gaplek News - Setelah sekian lama menjadi penguasa lalu lintas pesan instan di Indonesia, BlackBerry Messenger (BBM) kini harus mengakui mengakui keunggulan WhatsApp.

Berbicara di atas panggung MMA Forum Indonesia 2014, Chief Social Media Officer XL Axiata Ongki Kurniawan mengungkapkan bahwa kini WhatsApp telah menjadi aplikasi chattingpaling popular di Indonesia, mengalahkan BBM.

Mengutip Dailysocial.net, berdasarkan data yang diperoleh XL, pertumbuhan WhatsApp dari tahun ke tahun mencapai 37 persen, sementara BBM turun 15 persen dari tahun lalu.

Secara keseluruhan, 70 persen dari 31,2 juta pelanggan XL yang terhubung ke internet terdaftar sebagai pengguna WhatsApp. Sementara BBM hanya digunakan oleh 10 persen pelanggan XL.

Hal ini tidak begitu mengherankan mengingat WhatsApp kini merupakan aplikasi chatting paling popular di dunia dengan lebih dari 600 juta pengguna aktif setiap bulannya.

Selain WhatsApp, aplikasi chatting yang kini tengah naik daun di Tanah Air adalah LINE dan WeChat. Kedua aplikasi tersebut bahkan kini tengah menyusul popularitas BBM.

Aplikasi D-Mobile untuk yang "gemar belanja dan kuliner"

Gaplek News - PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. meluncurkan Danamon-Mobile atau "D-Mobile", aplikasi mobile banking untuk transaksi perbankan melalui "smartphone" yang terhubung dengan jaringan data baik GPRS / 3 G, EVDO-CDMA, maupun koneksi WiFi.

Layanan perbankan yang tersedia pada aplikasi yang mendapat penilaian lima bintang itu antara lain: pengecekan informasi saldo, transfer dana, pembelian isi ulang pulsa, pembayaran kartu kredit, dan pembayaran tagihan bulanan lain.

Selain itu, aplikasi "D-Mobile" juga dilengkapi beberapa fitur unggulan, antara lain "Augmented Reality" dan "SosMed D-Cash".

Mengenai Augmented Reality dan Sos-Med D-Cash Direktur Consumer Banking Danamon Michellina Triwardhany menjelaskan, fitur "Augmented Reality" merupakan aplikasi khusus bagi nasabah yang "doyan" belanja.

"Fitur Augmented Reality ditujukan untuk memanjakan nasabah dan pengguna kartu kredit Danamon yang hobi belanja atau wisata kuliner. Fitur ini menampilkan informasi promo-promo dari Bank Danamon tang bekerja sama dengan sejumlah toko merk terntentu ataupu di restoran beradius lima kilometer dari pengguna," kata Michellina di sela-sela peluncuran aplikasi D-Mobile di Jakarta, Senin.

Michellina menambahkan, fitur "Augmented Reality" juga bisa digunakan untuk mncari tahu lokasi ATM dan cabang Danamon terdekat.

"Caranya, kita tinggal memindai dengan menggunakan kamera smartphone kita, simpel," katanya.

Informasi detil mengenai jenis promo atau diskon dan lokasi ditampilkan secara lugas dalam fitur tersebut. Sementara itu, fitur "SosMed D-Cash" memungkinkan pengguna D-Mobile memberikan dana kepada pengguna sosial media Facebook.

Melalui fitur SosMed D-Cash yang pertama kali hadir di Indonesia itu, pengguna D-Mobile dapat memberikan dana kepada pengguna sosial media Facebook.

Dalam kesempatan yang sama, Head of Consumer Lending and Alternative Channel Djamin Nainggolan menjelaskan, transaksi dilakukan dengan membuka aplikasi D-Mobile lalu pilih menu pembayaran dan SosMed D-Cash, dilanjutkan dengan log-in ke dalam akun Facebook dan langsung memilih teman Facebook yang akan menerima dana.

Setelah itu, pilih nominal dana, selanjutnya pengguna diminta membuat passcode dan memasukkan nomor ponsel penerima dana.

"Notifikasi SosMed D-Cash akan terunggah pada private wall Facebook yang hanya dapat dilihat serta dibaca oleh pemberi dana dan penerima dana. Passcode tersebut akan diberikan pada teman Facebook yang menjadi penerima dana. Passcode ini menjadi salah satu data yang akan digunakan oleh teman Facebook untuk mengambil dana di ATM," katanya.

Untuk mengambil dana, bisa dilakukan di 1.280 ATM Danamon di seluruh Indonesia yang memiliki tanda layanan D-Cash. Penerima dana tak perlu memiliki kartu ATM untuk mengambil uang.

"Keunggulan fitur ini, teman Facebook tidak perlu memiliki rekening Danamon, cukup dengan mengakses fitur collect money pada D-Mobile dengan memasukkan ID Facebook dan sejumlah data yang diminta seperti nomor handphone, passcode, nomor Ref ID dan nominal," kata Djamin.

Djamin meyakinkan, fitur D-Mobile dilengkapi sistem pengamanan ketat dengan beberapa tingkat otentikasi, salah satunya adalah M PIN yang akan menghasilkan token.

"Token akan dikirim langsung, dan sifatnya dinamis, selalu berubah, jadi kalau nanti dicapture orang, maka itu tidak akan bisa dipakai lagi," katanya.

Selain fitur-fitur di atas, "D-Mobile" juga memungkinkan penggunanya mengganti avatar atau foto ikon rekening sesuai keinginan.

Aplikasi "D-Mobile" dapat diunduh melalui App Store, Google Play atau BlackBerry World.

Ini Dia 10 Aplikasi Pemakan Media Penyimpanan dan 10 Game Penguras Baterai

Gaplek News - Baru saja men-charge ponsel/tablet, namun tak lama kemudian indikator baterai sudah menunjukkan warna merah atau media penyimpanan ponsel/tablet yang sering penuh? Jika Anda sering mengalami salah satu atau dua masalah tersebut, jangan buru-buru berpikir ada yang salah dengan ponsel/tablet Anda. Karena bisa jadi, masalah baterai atau media penyimpanan Anda yang cepat habis ini dikarenakan aplikasi yang Anda install pada ponsel/tablet Anda. 

Berdasarkan data penelitian yang dilakukan oleh AVG, tercatat beberapa aplikasi yang banyak memakan media penyimpanan pada ponsel dan tablet Android tanpa disadari penggunanya. Salah satu aplikasi tersebut adalah aplikasi media sosial yang banyak digunakan orang, yakni Facebook. 

Tak hanya berasal dari aplikasi, bagi Anda yang gemar bermain game dengan ponsel atau tablet, ternyata bermain game juga kerap menguras baterai ponsel atau tablet. Salah satunya adalah game Candy Crush Saga yang memegang peringkat ketiga dari 10 game yang banyak menghabiskan baterai.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini 10 aplikasi pemakan media penyimpanan terbanyak dan 10 game penguras baterai pada ponsel dan tablet Android.

Top 10 Aplikasi Pemakan Media Penyimpanan:

1. NY Times — Breaking News
2. Tango Messenger Video & Calls
3. Spotify Music
4. Facebook
5. Chrome Browser
6. 9GAG Funny pics & videos
7. Instagram
8. LINE camera — Selfie & Collage
9. Vine
10. Talking Angela

Top 10 Aplikasi Game Penguras Baterai:

1. Puzzle & Dragons (GungHo Online Entertainment)
2. Hay Day (Supercell)
3. Candy Crush Saga (King)
4. Minecraft — Pocket Edition (Mojang)
5. Cookie Jam (SGN)
6. Pet Rescue Saga (King)
7. Clash of Clans (Supercell)
8. Bubble Witch 2 Saga (King)
9. Farm Heroes Saga (King)
10. Angry Birds (Rovio Mobile)

Hasil data penelitian yang dilakukan oleh AVG tersebut mengambil data anonim dari lebih dari 1 juta pengguna aplikasi AVG Android yang diperkirakan dilakukan selama Q3 2014, berdasarkan aplikasi dengan lebih dari 1 juta download di Google Play.

Nah, dengan data tersebut, kini Anda bisa memperkirakan mengapa ponsel/tablet Anda sering habis baterai. Kini Anda bisa lebih bijak memilih game atau aplikasi mana yang memang perlu di-install pada ponsel/tablet Anda.

Aplikasi Mobile Ini Bisa Tampilkan Makanan dan Minuman dengan 200 Kalori

Salah satu cara efektif untuk menurunkan berat badan adalah mengontrol porsi makanan untuk kurangi asupan kalori Sebuah aplikasi mobile bernama Calorific dilengkapi foto makanan dengan 200 kalori yang akurat.

Aplikasi ini menampilkan foto 144 makanan dan minuman berbeda. Ide ini bisa membantu masyarakat untuk mengenali jumlah kalori yang dikonsumsi tanpa perlu repot mengecek label kemasan dan menghitung jumlah kalori.

Menurut news.com.au (18/11/2014) takaran 200 kalori dipilih karena kurang lebih mencukup 10 persen rekomendasi asupan kalori per hari untuk orang dewasa. Semua makanan telah diteliti, ditimbang, lalu difoto sehingga orang dengan mudah mencari berdasarkan bahan makanan, berat, atau tipe makanan.

“Belajar memahami kalori cukup rumit dan mengetahui berapa banyak kalori dalam makanan bisa lebih sulit. Calorific menunjukkan wujud makanan dengan kandungan 200 kalori,” jelas Calorific dalam intro aplikasinya.

Seperti dilansir Mirror (18/11/2014) dalam daftar ada sayuran dengan takaran 200 kalori seperti jamur (909 gram) dan lettuce (1,43 kg). Buah alpukat (125 g, setengah buah), blueberry (350 gram), dan pisang (224 g, satu setengah buah).

Kecuali buah dan sayur, camilan manis dan dessert juga ditampilkan. 200 kalori ada dalam setengah (42 g) Bluberry Muffin, satu Eclair cokelat (40 g), setengah donat (53 gram), dan sepotong pie (252 g). Sementara itu satu sendok (31 gram) selai kacang dan 194 gram saus tomat mengandung 200 kalori.

Aplikasi ini sendiri bisa diunduh pengguna iPad secara gratis gratis, tapi harus membayar 1,99 Pound (Rp 37.945) untuk mengakses semua gambar. Professor Linda Tapsell dari University of Wollongong menyatakan aplikasi yang langsung menampilkan makanan dengan kandungan 200 kalori sangat membantu masyarakat mencegah obesitas.

“Kelebihan berat badan bukanlah hasil kesadaran makan berlebih, tapi kurangnya prioritas mempelajari mengenai makanan dan minuman. Sejak awal mengenal nilai kalori dalam satu hidangan adalah awal yang baik,” tutur Professor Linda Tapsell, Discipline Leader in Nutrition and Dietetics kepada Sydney Morning Herald (18/11/2014).

Senin, 17 November 2014

UGM luncurkan aplikasi pertanian berbasis Android

Gaplek News - Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada meluncurkan aplikasi penyuluhan pertanian berbasis android dan "short message service" (SMS) yang diberi nama "Petani".

"Aplikasi itu dimaksudkan untuk memudahkan petani untuk berkomunikasi dengan para pakar petanian dari UGM," kata Dekan Fakultas Pertanian UGM Jamhari usai peluncuran aplikasi "Petani" di Yogyakarta, Senin.

Menurut dia, pihaknya mencoba memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk kegiatan penyuluhan pertanian karena semakin terbatasnya tenaga penyuluh dalam menjangkau semua petani.

"Aplikasi itu diharapkan bisa menjangkau petani untuk bisa mendapatkan informasi terkini terkait solusi permasalahan pertanian yang mereka dihadapi," katanya.

Ia mengatakan Fakultas Pertanian juga menyediakan mobil khusus yang akan meninjau langsung kondisi petani di lapangan setelah mendapat informasi dari petani.

"Kami sediakan mobil hijau klinik pertanian, menindaklanjuti setiap SMS dari petani yang masuk," katanya.

Menurut dia, untuk mendukung aplikasi "Petani" itu pihaknya melibatkan pakar-pakar yang terdiri atas para dosen pertanian UGM dari berbagai bidang ilmu seperti ilmu tanaman, ilmu tanah, ilmu penyakit dan hama, budi daya tanaman, dan sosial ekonomi pertanian.

"Petani bisa memberitahukan masalahnya yang dilengkapi dengan foto sehingga bisa diketahui oleh para pakar dalam mendiagnosa dan memberitahukan bagaimana cara pengendaliannya," katanya.

Ia mengatakan aplikasi "Petani" itu akan bekerja sama dengan para penyuluh pertanian di daerah. Setiap persoalan yang disampaikan petani akan diteruskan kepada penyuluh untuk segera bertemu langsung dengan petani yang bersangkutan.

"Fakultas Pertanian UGM akan memberikan sertifikat bagi penyuluh yang aktif dalam menyelesaikan masalah petani," katanya.

Direktur 8villages Indonesia, perusahaan penyedia layanan aplikasi "Petani", Anita Hesti mengatakan layanan aplikasi itu dibuat khusus untuk petani dengan tidak menarik biaya sepersen pun. Bahkan, setiap informasi yang disampaikan petani akan dijawab oleh pakar dalam tempo 1x24 jam.

"Kami hanya menawarkan teknologi informasi dan web. Kalau ada petani belum punya android, mereka bisa mendaftar melalui SMS," katanya.

Menurut dia, aplikasi "Petani" bisa didapatkan dengan cara mengunduh aplikasi dengan mengunjungi link http://www.8villages.com/petani atau mengirim sms IKUTI RPP (nomor ponsel yang digunakan) kirim ke 2000.

Tantang Facebook Messenger, Google Buat Google Messenger

Gaplek News - Google kembali menempel Facebook. Setelah merilis jejaring sosial Google+ pesaing facebook.com, kabarnya Google telah merilis aplikasi pesan singkat untuk menantang Facebook Messenger.

Google bakal menguntit kesuksesan Facebook Messenger. Dikutip dari Tech Spot (13/11/2014), setelah di awal tahun Hangouts mendapatkan update dari Google untuk supportpengiriman pesan singkat SMS dan MMS, kali ini ada kabar bahwa perusahaan raksasa itu merilis aplikasi chatting yang berdiri sendiri tanpa terikat dengan Hangouts atau Google+.

Aplikasi chatting yang dinamakan Google Messenger dan memiliki tampilan yang simpledan minimalis. Google Messenger mengadopsi unsur-unsur dari Google Hangouts. Google Messenger kini telah tersedia di Google Play untuk diunduh secara langsung.

Pantauan Solopos.com, Senin (17/11/2014) siang,di Google Playstore, Google Messenger telah diunduh 500.000-an kali dan memperoleh rating 4,4.

Google mengatakan aplikasi ini akan terus mengalami perbaikan. Google berharap nantinya aplikasi ini dapat bersaing dengan Facebook Messenger.

Seperti diketahui, Facebook memutuskan untuk membuat aplikasi chatting mereka yaitu Messenger dapat berdiri sendiri tanpa tergantung pada situs utamanya. Menurut beberapa analisis pasar, setelah dilepas mandiri, pengguna Messenger justru meningkat pesat.

Di Google Playstore, Facebook Messenger telah diunduh sebanyak 500 Jutaan kali dan berada di peringkat dua aplikasi gratis terlaris di dunia. Aplikasi ini memperoleh skor 3,9.

Sabtu, 15 November 2014

Windows Phone Store Kini Punya 500.000 Lebih Aplikasi

Gaplek News - Microsoft mengungkapkan jika kini Windows dan Windows Phone Store telah memiliki lebih dari 500.000 aplikasi gabungan.

Dikutip dari Neowin, Sabtu (15/11/2014), informasi ini terdapat di web Microsoft, yang secara berkala meng-update jumlah produk-produk Microsoft.

Menurut VentureBeat, jumlah aplikasi yang ada sebanyak 525.000 terdiri dari sekitar 187.000 aplikasi di Windows Store dan lebih dari 340.000 aplikasi tersedia di Windows Phone Store. 

Jumlah ini terakhir diperbaharui pada 30 September 2014 dan dipastikan dalam dua bulan terakhir telah mengalami pertumbuhan. 

Memang tidak bisa dibandingkan secara langsung dengan Apple dengan 1,3 juta aplikasi di September lalu, begitu juga dengan Android. 

Windows telah melakukan upaya besar dalam beberapa tahun terakhir untuk menutup "app-gap" dan juga mendorong pengembang untuk platform. 

Aplikasi Ini Cocok bagi Pecinta Bola

Gaplek News - Mengaku pecinta bola, aplikasi satu ini "wajib" dimiliki, yakni aplikasi Euro Qualifiers yang telah kompatibel untuk Android dan iOS.

Dikutip dari Phonesreview, Sabtu (15/11/2014), aplikasi tersebut resmi dikeluarkan oleh UEFA untuk perangkat iOS dengan nama European Qualifiers Fantasy Football.

Aplikasi mobile itu memungkinkan pengguna membuat tim mereka dari awal, dan bermain bag pemain kelas dunia, seperti van Persie, Ronaldo, Diego Costa, dan lainnya membentuk skuad terbaik. 

Jika Anda menggunakan aplikasi ini Anda juga dapat membuat, mengelola dan mentransfer serta menerima update langsung.

Anda dapat membuat substitusi di pertengahan pertandingan, mengubah kapten Anda dan tweak formasi dari aplikasi. Anda dapat memeriksa liga pribadi dan klasemen keseluruhan serta bergabung dengan liga baru. 

Aplikasi pada iOS baru-baru ini mendapatkanupdate dan menambahkan halaman keterangan rahasia, sejarah pemain dan banyak lagi. 

Untuk men-download aplikasi tersebut bisa langsung ke iTunes, secara gratis dan kompatibel dengan iPhone, iPad dan iPod yang mengoperasikan iOS 6.0 atau yang lebih baru.

Atau jika Anda memiliki perangkat Android bisa mendapatkannya dari Google Play. Aplikasi tersebut kompatibel dengan perangkat yang menjalankan Android 4.0 atau yang lebih baru.

Asyik, Aplikasi Telepon Teraman Ini Kembali Hadir!


GaplekNews - Setelah sempat menghilang, kini aplikasi panggilan suara yang diklaim paling aman, RedPhone, kembali hadir di Google Play Store. Seperti apa?

Pihak pengembang RedPhone, Open Whisper System, melalui akun Twitter-nya mengumumkan kembalinya aplikasi RedPhone di Google Play Store.


Berdasarkan keterangan di laman Google Play Store, aplikasi RedPhone memungkinkan pengguna untuk melakukan panggilan suara. Gratis ke seluruh dunia.

Semua percakapan yang dilakukan via app RedPhone diklaim bebas penyadapan dan terenkripsi.

Lalu apabila memakai layanan panggilan suara di RedPhone, pengguna tidak tergantung pada data-plan operator setempat, melainkan pada jaringan WiFi.

Jumat, 14 November 2014

TNT Indonesia Sosialisasikan Penggunaan Aplikasi Layanan Online

Gaplek News - TNT Indonesia mengadakan customer gathering (temu pelanggan) di kota Bandung, untuk meningkatkan penggunaan layanan elektronik bagi pelanggan saat melakukan perngiriman.

Kegiatan ini merupakan bagian dari roadshow 10 kota. Acara roadshow dihadiri kurang lebih 30 pelanggan korporat. 

Bandung menjadi salah satu dari lima cabang TNT yang memiliki jumlah pelanggan terbesar setelah Jakarta, Surabaya, Semarang dan Medan.

Seiring dengan pesatnya pertumbuhan pasar internet di Indonesia, diperkirakan pada 2015 akan terdapat sekitar 25 miliar perangkat yang terhubung dengan internet, baik dalam bentuk gadget maupun bentuk lainnya seperti komputer desktop.

"Kami akan terus mendorong pelanggan untuk menggunakan aplikasi layanan elektronik karena hal ini akan memberikan banyak keuntungan bagi para pelanggan,” ujar Director TNT Indonesia Tomy Sofhian Managing dalam siaran pers, Jumat (14/11/2014).

Tomy menambahkan, seiring dengan pertumbuhan penggunaan internet yang menakjubkan di Indonesia, pihaknya juga telah mencatat peningkatan dalam hal penggunaan layanan berbasis elektronik, seperti pemesanan dan pencarian informasi mengenai pengiriman barang.

Saat ini, mayoritas pelanggan TNT sudah memanfaatkan layanan layanan online my.tnt.com. 

"Kami tidak akan berhenti di sini dan akan terus mendorong penggunaan layanan berbasis elektronik, sehingga menjadikan TNT Indonesia sebagai yang terdepan dalam hal inovasi layanan kepada pelanggan," ujarnya.

Dengan potensi pertumbuhan bisnis serta karakteristik pelanggan di Bandung yang sangat terbuka terhadap perkembangan teknologi, diyakinkan bahwa layanan elektronik akan menjadi platform pilihan utama dalam aktivitas pengiriman paket, dukumen dan barang lainnya di kota itu.

Layanan elektronik TNT, my.tnt.com, merupakan aplikasi personal (pribadi) yang dirancang untuk membantu aktivitas pengiriman menjadi lebih mudah dan efisien.

Aplikasi "Wajib" Bagi Penggemar Mode

Gaplek News - Penggemar mode kini dapat memanfaatkan aplikasi terbaru yang dapat membantu memilih pakaian yang diinginkan, sebelum membeli.

Dilansir dari Mashable, Jumat (14/11/2014), mengekspresikan diri melalui mode adalah seni, sehingga membutuhkan aplikasi yang terintegrasi secara sosial sehingga menjadikan penggunanya tampil lebih stylist.

Berikut beberapa aplikasi pilihan, yang "wajib" dimiliki para penggemar mode.

1. Whisp

Aplikasi pesan menjadi salah satu tren mode usai proses akuisisi WhatsApp senilai USD19 miliar atau setara Rp232 triliunan.  

Whisp merupakann aplikasi pesan berfokus pada fashion, dan kini tersedia di iPad dan web. Rencananya juga akan hadir di iPhone. 

Tampilan antarmuka aplikasi yang cantik, pengguna dapat drag dan drop produk yang disuka ke dalam kotak pesan untuk mendapatkan pendapat teman-teman Anda. 

Whisp juga terintegrasi dengan Facebook, sehingga teman-teman Anda bisa mengirim pesan di Whisp tanpa men-download aplikasi sendiri.

2. ASAP54

Jika Anda pernah berjuang browsing dengan Google mencari sepatu yang telah terjual habis, warna, gaya, tekstur yang diinginkan, akan memerlukan aplikasi ASAP54.

Aplikasi tersebut menciptakan pencarian foto terbaik untuk fashion, dan akan diluncurkan di iOS pada Februari mendatang. 

Jika mengambil foto pakaian orang asing di depan umum akan menjadi canggung, Anda dapat menggunakan foto yang ditemukan secara online. 

Style Eyes memiliki aplikasi serupa di Eropa, dan Slyce adalah menggunakan teknologi yang dapat digunakan oleh pengecer di situs Web mereka sendiri.

3. Pose

Pose adalah aplikasi cuaca, untuk memutuskan apa yang akan dikenakan agar disesuaikan dengan yang ada. Dengan memeriksa lokasi dimana Anda berada, Pose menentukan ramalan cuaca lokal dan memberikan foto serta koleksi untuk menginspirasi pakaian Anda. 

Aplikasi Pose dapat membantu mempersempit pilihan Anda sebelum pergi ke kantor atau ke gym. Pose kini tersedia di Android dan iOS.

Google Rilis Aplikasi Pengganti SMS

Gaplek News - Google mengalami dualisme dalam menyediakan aplikasi pesan instan. Setelah memiliki Hangouts, kini Google meluncurkan aplikasi serupa yang diberi nama Messenger.

Aplikasi Messenger telah tersedia di Google Play Store pada Kamis (13/11). Ia hadir dengan tampilan yang sesuai dengan kaidah Material Design di sistem operasi Android versi 5.0 (Lollipop).

Selain sebagai pesan instan, Messenger juga bisa dipakai sebagai pengelola SMS dan MMS di ponsel Android, lalu bisa pula dimanfaatkan untuk Google Voice.

Yang menarik, Messenger menyediakan fitur pengarsipan, memblokir pesan SMS, dan memberi nada dering khusus untuk kontak tertentu.

Tak semua ponsel Android dapat memasangnya. Hanya ponsel Android bersistem operasi versi 4.1 (Ice Cream Sandwich) atau versi lebih baru yang bisa dipasangkan Messenger.

Messenger nampaknya akan memakan eksistensi Hangouts. Google sendiri belum mengumumkan pasti soal nasib Hangouts.

Saat ini, pangsa pasar pesan instan masih dikuasai oleh WhatsApp yang memiliki sekitar 600 juta pengguna aktif. Facebook, yang memiliki aplikasi Facebook Messenger, mengklaim telah memiliki 500 juta pengguna pada November 2014.

Beam Messenger, Aplikasi Chatting yang Super Jujur

Gaplek News - Salah satu keunggulan chatting via teks adalah bisa mengedit kata-kata sebelum dikirimkan. Anda tidak perlu menekan tombol "kirim" sebelum teks yang akan dikirimkan sempurna. Bahkan, beberapa aplikasi chatting seperti BlackBerry Messenger (BBM) mampu untuk membatalkan pengiriman pesan meskipun telah terkirim.

Nah, apa jadinya kalau aplikasi chatting justru dapat membuat teman berkomunikasi Anda mengetahui apa yang sedang Anda ketik secara real time?

Mengutip laman Business Insider, Jumat (14/11/2014), sebuah aplikasi baru bernama Beam Messenger bisa melakukan hal itu. Dengan aplikasi ini, teman chatting Anda dapat melihat apa yang coba Anda ketikkan, kata per kata, typo per typo.

Hadirnya aplikasi ini kemudian direspon oleh beberapa pihak. Buzzfeed misalnya, mengatakan bahwa aplikasi ini "terrifyingly transparent," atau "transparansi yang menakutkan."

Menurut pengembang aplikasi ini, manusia memang cenderung ragu-ragu dalam banyak hal, termasuk berkomunikasi. Nah, aplikasi ini setidaknya mampu untuk meningkatkan tingkat kejujuran seseorang.

Anda dapat mengunduh Beam Messenger di toko online Android, Google Play Store. Menurut situs resmi Beam Messenger, aplikasi ini juga akan segera hadir untuk platform iOS.  

Samsung Knox Kontrol Akses Aplikasi Mobile

Gaplek News - CA Technologies dan Samsung bersama memperkuat solusi keamanan aplikasimobile end to end unik dengan memberikan pelanggan Samsung KNOX. Sebuah aplikasi mobile single sign on (SSO) untuk mengontrol akses aplikasi ke perusahaan API.

Samsung KNOX merupakan platform keamanan mobile yang dirancang menyediakan aplikasi dan perlindungan data untuk perangkat Android.

Senior Vice President KNOX Business IT & Mobile Communications Division Samsung Electronics, Injong Rhee mengemukakan, CA Mobile API Gateway dengan Samsung KNOX menawarkan solusi keamanan komprehensif secara unik untuk digunakan dalam membangun aplikasi yang aman.

"Samsung KNOX dan CA Mobile API Gateway telah terintegrasi dengan infrastruktur identitas melalui aplikasi SSO yang mudah, sehingga lebih aman dan nyaman untuk bekerja di semua jenis aplikasi, baik mobile, hibrid, website atau tambahan aplikasi," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Jumat (14/11/2014).

Menurutnya, aplikasi ini berfungsi untuk melindungi dan mengontrol koneksi ke data API dan back end berdasarkan pengguna, perangkat, aplikasi status dan kondisi.

"Maka dari itu selama lima tahun ke depan, kami berharap hingga 800 juta perangkat mobile ini sudah digunakan di seluruh perusahaan," terangnya.

Sementara itu, Senior Vice President API Management CA Technologies, Rahim Bhatia menambahkan, Samsung KNOX dan CA telah menciptakan solusi untuk mengatasi masalah dalam keamanan pada aplikasi mobile.

"Untuk memberikan keyakinan yang lebih besar, mereka memanfaatkan kekuatan mobilitas dalam bisnis mereka," tandasnya.

Kamis, 13 November 2014

Aplikasi Ini Bisa Deteksi Kanker Kulit

GaplekNews - Mengobati kanker kulit butuh biaya yang sangat mahal. Di Inggris misalnya, pengobatan melanoma, salah satu penyakit kanker kulit, menghabiskan lebih dari £ 100 juta atau sekitar Rp 2 triliun setiap tahunnya.

Meskipun begitu, kanker kulit bisa diobati dengan biaya yang lebih murah jika sudah terdeteksi sejak dini. Dikutip dari Business Insider pada Kamis (13/11/2014), sebuah aplikasi yang dikembangkan oleh tim dari Universitas Bucharest, Romania, dapat mendeteksi penyakit kulit dengan akurasi hingga 73 persen.

Aplikasi yang dinamakan SkinVision ini bekerja berdasarkan teknologi yang disebut "fractal geometry", yaitu cabang matematika yang dapat mensimulasikan pertumbuhan kulit. SkinVision dapat menganalisis pertumbuhan kulit menggunakan gambar tahi lalat yang diunggah ke smartphone.

"Aplikasi ini sangat menjanjikan untuk mengevaluasi tahi lalat," kata salah satu dosen dalam sebuah panel yang dilaksanakan di Universitas Munich, Jerman. Tahi lalat sendiri dideteksi karena merupakan salah satu tanda yang paling mudah untuk mengenali kelainan pada kulit. Penyakit melanoma misalnya, selalu ditandai dengan munculnya tahi lalat baru atau perubahan pada tahi lalat lama. 

Aplikasi pendeteksi kanker kulit ini tersedia untuk Android dan iOS dengan harga US$ 4,99 atau sekitar Rp 61 ribu.

10 Aplikasi Android Terbaik Untuk Menggambar, Melukis dan Membuat Sketsa

Gaplek News - Saat ini banyak pengguna perangkat Android yang hobi menggambar, melukis dan membuat sketsa menggunakan aplikasi yang ada perangkat komputer atau laptop di bandingkan dengan tablet atau smartphone Android. 

Tapi seiring perkembangan waktu banyak orang yang mulai beralih menggunakan perangkat Android ketika di perangkat ini sudah banyak aplikasi Android yang bisa digunakan untuk membuat skesta, melukis atau menggambar di perangkat tablet atau smartphone yang menggunakan stylus seperti Samsung Galaxy Note dan tablet Samsung Galaxy Note.

Mungkin banyak diantara kita yang belum mengetahui aplikasi apa saja yang digunakan untuk menggambar, melukis dan membuat sketsa di perangkat Android. 

Berikut 10 Aplikasi Android Terbaik Untuk Menggambar, Melukis dan Membuat Sketsa : 

1. Artflow. ArtFlow bekerja dengan baik jika menggunakan Samsung S Pen atau Nvidia DirectStylus, tetapi Anda pasti dapat menikmati banyak fitur bahkan jika Anda tidak memiliki perangkat yang dilengkapi dengan stylus sekali pun. Aplikasi ini memiliki lebih dari 70 kuas dan alat-alat, hingga 16 lapisan, undo tak terbatas dan mengulang (ini dibatasi oleh perangkat penyimpanan yang tersedia), dan kanvas hingga 4096 x 4096 piksel (tergantung pada memori yang tersedia). ArtFlow dapat didownload secara gratis, tetapi Anda harus membeli lisensi Pro jika Anda ingin memiliki akses ke lebih banyak fitur. 

2. Painter Mobile. Aplikasi ini dikembangkan oleh Corel, Painter Mobile memungkinkan Anda membuat sketsa dan melukis di mana saja, dan dengan mudah mengimpor file ke Corel Painter untuk desktop. Selain fungsi dasar dan alat-alat yang kebanyakan aplikasi gambar, Painter Mobile memiliki banyak fitur lainnya, termasuk efek unik, simetri lukisan, dua rotasi jari kanvas, dan kemampuan untuk bekerja dengan sampai 20 lapisan. Painter Mobile untuk Android dapat di download secara gratis. 

3. Silk Paints Drawing. Silk Paints bukan aplikasi gambar biasa, karena memungkinkan Anda menggunakan cat dengan unik serta multi-kuas untuk menciptakan "keajaiban" pemandangan. Selain berbagai set up kuas, app fitur "Live Track", memungkinkan Anda untuk merekam dan memutar ulang gambar, dan membuat wallpaper hidup. Aplikasi ini dapat didonwload secara gratis. 

4. SketchBook Express. SketchBook Express adalah aplikasi untuk profesional yang dirancang untuk perangkat Android dengan layar minimal 4 inci. Aplikasi ini menggunakan mesin yang sama dengan lukisan SketchBook Pro untuk desktop, menampilkan sikat canggih, 4 mode gambar yang berbeda, lapisan kontrol penuh (dengan hampir 20 mode campuran), 2500% zoom, Free Transform tool, dan banyak lagi. Aplikasi ini dapat didownlaod secara gratis. 

5. Magic Paint Kaleidoscope. Aplikasi ini memungkinkan Anda menggambar gambar kaleidoskopik secara gratis, menampilkan berbagai sikat, delapan mode kaleidoskop, dan galeri untuk menyimpan semua kreasi Anda. Selain itu, Anda dapat memutar ulang kaleidoscopes Anda sebagai animasi. 

6. LayerPaint. LayerPaint jelas mendukung beberapa layers (lapisan), yang memungkinkan Anda untuk melukis dan menyimpan file dalam format PSD. Aplikasi ini memiliki fitur mode profesional dan banyak kuas dan alat-alat. Aplikasi ini dibanderol dengan harga Rp. 37.000,-.

7. Clover Paint. Clover Paint adalah aplikasi kaya fitur yang pada awalnya agak susah, tetapi setelah terbiasa sebenarnya aplikasi ini sederhana dan mudah digunakan. Anda akan dapat menggunakan kuas dan lapisan sistem yang canggih, hotkeys kustom dan cara pintas, dan file PSD. Aplikasi Clover Paint dibanderole dengan harga Rp. 90.258,-. 

8. Sand Draw. Seperti namanya, aplikasi ini memungkinkan Anda menggambar secara "realistis" seperti pasir. Sand Draw adalah tersedia secara gratis, dan berbayar. Perbedaannya memiliki fitur "melihat laut", tekstur pasir yang berbeda, dan kemampuan untuk menambahkan objek pantai (gulma, kerang laut, batu dan lain-lain). 

9. Sketch Master. Disajikan sebagai "aplikasi profesional untuk melukis dan menggambar”, Sketch Master telah diinstal lebih dari 1 juta kali. Ia menawarkan antarmuka sederhana, berbagai sikat, fitur text-to-path, color picker, lapisan tak terbatas dengan opacity yang disesuaikan, hingga 3000% zoom, dan banyak lagi. Sketch Master dapat di download secara gratis. 

10. My Paints. My Paints adalah aplikasi sederhana dan mudah untuk digunakan untuk melukis ymenggunakan kanvas baru, atau menggambar pada foto yang sudah Anda miliki. Versi gratis memiliki iklan, dilengkapi dengan modus anak-anak, dan memungkinkan Anda memutar ulang sesi gambar Anda. Sedangkan versi berbayar memiliki fitur dan kuas lebih banyak. 

Rabu, 12 November 2014

Google Rilis Aplikasi Messenger untuk Android

Gaplek News - Google baru saja merilis sebuah aplikasi baru yang disebut Mesengger. Menurut laporan Phone Arena, aplikasi pesan yang ditujukan untuk para pengguna Andorid tersebut saat ini telah tersedia di Google Play Store.

Messenger adalah sebuah aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk saling mengirim dan menerima pesan SMS dan MMS dari ponsel jenis apapun. Meskipun aplikasi ini ditujukan untuk perangkat Lollipop, namun Messenger juga dapat digunakan oleh perangkat Android versi 4.1 atau yang lebih tinggi.

Pengguna dapat mengambil gambar atau video dan kemudian menyebarkannya langsung dari aplikasi ini. Pesan audio juga dapat langsung dikirim ke kontak pengguna. Selain itu, aplikasi ini juga akan memungkinkan pengguna untuk memblokir pesan SMS/MMS yang dianggap mengganggu.

Terdapat ‘sentuhan-sentuhan’ kecil yang tersemat di aplikasi Messenger, termasuk teks berwarna, arsip pesan dan emoji. Messenger juga hadir dengan tampilan Material Design baru. Jika Anda tertarik, Messenger dapat di-download secara gratis di Google Play Store. 

Cina Blokir Aplikasi Pemantau Polusi Udara AS

Gaplek News - Pemerintah Cina memerintahkan penghapusan aplikasi yang menampilkan data polusi udara di Cina seusai penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC). Aplikasi pendeteksi tingkat polusi produk Amerika Serikat itu diboikot dan sudah tidak bisa diakses.

Ibu kota Cina, Beijing, merupakan kota dengan tingkat populasi tinggi, yang sering membuat warga tersedak karena menghirup udara yang kotor dan penuh dengan kabut kimia. Hal tersebut memicu kemarahan masyarakat.

Sementara pemerintah Cina menyediakan data tentang kondisi udara di negaranya, Kedutaan Besar Amerika Serikat menyediakan fasilitas berupa aplikasi yang dapat mendeteksi kadar polusi di Cina yang dianggap lebih dapat diandalkan. 

Beijing dan wilayah di sekitarnya telah berusaha menurunkan tingkat polusi untuk menyambut KTT APEC awal pekan ini. Pemerintah Cina memperketat penggunaan mobil, menutup pabrik untuk beberapa hari, dan meliburkan karyawan.

APEC merupakan pertemuan terbesar yang diselenggarakan di Cina setelah dipimpin oleh Presiden Xi Jinping, yang mulai menjabat setahun lalu.

Wakil Perdana Menteri Cina Zhang Gaoli mengatakan pembersihan udara di Cina merupakan "prioritas" pemerintah jauh sebelum APEC digelar. "Kita tidak bisa terus menunjukkan data kualitas udara yang dikeluarkan Kedutaan Besar Amerika Serikat," kata seorang perwakilan dari Studio Fresh-Ideas dalam sebuah e-mail seperti dilansirChannel News Asia, Selasa, 11 November 2014.

Selasa, 11 November 2014

Kesan Pertama Mencoba Aplikasi Google Inbox

Gaplek News - Akhir Oktober lalu, Google meluncurkan aplikasi email yang mereka namai Inbox. Sampai saat ini, Inbox, yang tersedia untuk Android, iPhone dan browser Chrome, hanya bisa dinikmati oleh mereka yang diundang.

Saat pertama kali mencoba di Android, perbedaan antara Inbox dan Gmail versi 5.0, yang sudah mengadopsi material design, memang langsung terasa. Tampilan email di Inbox terlihat lebih besar dan lengkap karena menampilkan pratinjau berkas yang disertakan pengirim, seperti video, dokumen atau foto. Tampilan di Google Chrome jauh lebih terasa, seperti Anda lihat di bawah ini.

Meskipun peletakan menu tampak sama, fitur-fitur Inbox lebih lengkap. Ia memungkinkan kita membuka email yang betul-betul penting secara lebih cepat dan mengabaikan atau menunda hal yang kurang penting. 

Selain itu, kita bisa menandai semua email yang belum kita baca sebagai sudah terbaca dengan satu sapuan di layar. Fitur ini sangat membantu jika kita kerap menerima email promosi dari penerbit kartu kredit, misalnya.

Hal tersebut memungkinkan karena Inbox menyatukan semua email ke dalam kelompok berbeda-beda, sehingga kita tak perlu memfilternya secara manual. Kelompok-kelompok itu antara lain, Travel, Purchases, Finance, Social, dan lain-lain. Google juga menandai alamat email orang yang paling kerap kita kirimi email, sehingga akan muncul sebagai prioritas saat kita ingin mengirim email.

Fitur yang juga cukup menarik adalah "Snooze". Dengan menyapu layar ke sebelah kiri, kita bisa mengabaikan email dan meminta Inbox mengingatkan kita kembali besok, lusa atau waktu lainnya. Tentu saja, semua fitur standar Gmail masih bisa Anda nikmati. 

Pengoperasian Inbox terasa sangat cepat karena bisa mengakses Google secara langsung, tanpa melalui IMAP, seperti aplikasi buatan pihak ketiga. Jika Anda seorang profesional yang mengandalkan Gmail sebagai salah satu perangkat utama untuk bekerja, Inbox adalah aplikasi yang wajib Anda miliki.

Simple Facebook, Aplikasi Android untuk Akses FB Lebih Cepat

Gaplek News - Simple Facebook adalah satu aplikasi Android di Google Play Store yang tawarkan kemudahan akses FB lebih cepat dan ringan. Patut diketahui jika aplikasi Facebook resmi tidak sedikit yang mengeluhkan. Aplikasi itu cukup lola di perangkat Android berspesifikasi pas-passan. Simple Facebook, berikan solusinya.

Di penjelasan diskripsi aplikasi, pengembang Simple Facebook menulis jika aplikasinya miliki fungsi atau kegunaan dengan laman FB versi browser mobile. Perbedaannya, tatkala mengaksesnya cukup hanya dengan sekali tap saja.

Jika melihat dari tangkap gambar antarmuka Simple Facebook, nampak UI yang ada memang menunjukkan jika aplikasi tersebut laiknya sebuah browser mobile, yang seperti memindahkan frame UI tampilan FB mobile ke aplikasi.

Patut diketahui jika UI FB mobile dim.facebook.com memang sekilas hampir mirip dengan antarmuka aplikasi Facebook reguler official. Namun, di browser mobile akses Facebook cukup ringan dan terasa lumayan berbeda atau tidak terlalu berat.

Bagaimana dengan pendapat user? Cukup baik dengan rata-rata menerima 4 bintang (maskimal 5 bintang) dari 355 orang yang lalukan review. Satu user mengeluhkan jika aplikasi ini tidak berjalan dengan baik tatkala ingin mengunggah foto plus perihal notifikasi tatkala layar di-minimize.

“Not bad. Uploading photos won’t work. There are no optional notifications for when the screen is minimized,” tulis pengguna Christian Laurent.

Blackberry Passport Andalkan 2 Aplikasi Pintar

Gaplek News - Perusahaan ponsel terkemuka asal Kanada, Blackberry, meluncurkan produk terbarunya di Indonesia Selasa, 11 November 2014. Blackberry Passport tetap menggunakan keyboard fisik Qwerty .

Blackberry Passport memiliki layar sentuh berukuran 4,5 inci dengan densitas 453 pixel per inci, lebih tinggi dibandingkan iPhone 6 Plus. Sistem operasi terbaru, Blackberry 10 OS, membuat Blackberry tetap dapat menjalankan aplikasi android. Ponsel ini juga dapat bertahan selama 25 jam pemakaian dengan baterai tanam berkekuatan 3.450 mAh.

Head of Enterprise Solution Blackberry South East Asia and Acting Managing Director Blackberry Indonesia, Sivadas Ramadas, mengatakan, keunggulan dari ponsel ini terletak pada aplikasi Blackberry Hub dan Blackberry Blends yang memudahkan penggunanya untuk bekerja dan berkegiatan tanpa harus membuka tutup jendela layar mereka atau pindah ke gadget lainnya.

Siva mencontohkan, dengan fitur Blackberry Hub, pengguna Blackberry Passport diuntungkan karena mereka tetap dapat membalas email saat sedang menjalankan transaksi bisnis dalam waktu bersamaan.

Hal ini dikarenakan Blackberry Hub membuat semua fitur utama terkoneksi satu dengan yang lain sehingga fitur-fitur dapat diakses dan dilihat dalam waktu yang bersamaan. Blackberry Hub dinilai cocok untuk para pebisnis yang sedang banyak kerjaan dan kesusahan untuk membalas semua email atau pertanyaan yang masuk melalui messenger yang ia miliki.

Fitur lainnya, Blackberry Blends, memudahkan pengguna untuk melanjutkan pekerjaan di manapun yang ia mau pada gadget apapun. Siva mencontohkan, saat ia sedang melakukan perjalanan bisnis, ia menggunakan Blackberry Blends untuk menyelesaikan pekerjaannya. Caranya adalah dengan mengkoneksikan ponsel miliknya dengan laptop yang ia miliki, dan ia akan mendapatkan tampilan yang sama persis antara ponsel dan laptonya.

"Tampilan layar, pekerjaan, email dapat saya lanjutkan dengan mudah di laptop, dan semuanya secara otomatis tersimpan di ponsel," kata Siva.

Karena itu, dia mengatakan, target konsumen pasar ini sangat jelas ada di sekitar para pelaku bisnis atau karyawan lainnya yang menginginkan produktivitas tinggi di dalam pekerjaannya. Perusahaannya fokus untuk memenuhi kebutuhan pelaku bisnis agar dapat menyelesaikan banyak pekerjaan satu kali waktu dengan satu gadget saja.

Aplikasi Kakao Talk Kini Tersedia di Windows 8.1

Gaplek News - Kakao Talk yang merupakan salah satu aplikasi chatting ini kini telah tersedia di perangkat berbasis Windows 8.1. Untuk diketahui aplikasi Kakao Talk sendiri adalah aplikasi chatting yang cukup populer di Korea. Aplikasi ini telah dikembangkan secara khusus untuk sistem operasi dari Microsoft setelah sebelumnya hanya dapat dinikmati oleh perangkat berbasis Android.

Versi terbaru Kakao Talk for Windows 8.1 ini menawarkan fitur yang lebih fresh dan menawarkan pengalaman pengguna yang bebas hambatan dan responsif tentunya.Salah satu fiturnya yang fresh adalah desain antarmuka yang dimiliki dimana telah diubah sepenuhnya.

Fitur utama dari Kakao Talk sendiri yakni chatting gratis, berbagi file multimedia, list daftar teman secara otomatis juga emoticon dan stiker telah mengalami penyempurnaan untuk mendapatkan kinerja yang lebih baik dari sebelumnya. Hal ini tentunya akan memberikan pengguna perangkat berbasis Windows 8.1 pengalaman chatting baru yang fresh dan nyaman.

Fitur baru dalam aplikasi chatting Kakao Talk diantaranya adalah pengguna dapat mengirimkan atau attachment gambar sekaligus. Selain itu pengguna juga daat mengirimkan file jenis document dimana hal ini tentunya akan meningkatkan produktivitas kinerjanya. PenggunaKakao Talk untuk Windows 8.1 juga dapat menandai chat room favoritnya dibagian atas layar sehingga memudahkan untuk menuju chat room favorit.

Bagi anda pengguna perangkat berbasis windows 8.1, aplikasi chatting Kakao Talk ini dapat anda unduh di Windows Phone Apps+Game Store dalam dua versi. Kakao Talk ini tersedia secara eksklusif untuk para pengguna Windows Phone 8.1 dalam versi terbaru. Sementara untuk para pengguna Windows Phone 7 dan Windows 8.0 tersedia Kakao Talk yang dalam versi yang telah ada sekarang yakni Kakao Talk for WP7 di Apps+Game Store perangkat.

Kedua versi Kakao Talk untuk Windows 8.1 dan Windows Phone ini tersebut memberikan kemungkinan untuk pengguna dalam menyinkronkan kontak dan pesan ke versi desktop Kakao Talk (Windows dan Mac). Hal ini dapat memberikan kenyaman dalam menggunakan aplikasi dalam penggunaan lintas platform.

Software Engineer Kakao Talk yakni Beren Song menyebutkan bahwa Kakao Talk menjadi salah satu aplikasi sosial terpopuler di antara para pengguna Windows Phone, Untuk itu pihaknya ingin menyediakan sebuah versi yang dioptimalkan secara khusus untuk generasi terbaru sistem operasi Windows Phones sesegera mungkin. Beren Song juga menambahkan bahwa versi baru Kakao Talk ini bekerja tanpa hambatan di Windows Phone 8.1 dan pihaknya berencana untuk menambah beragam fitur-fitur unik dalam waktu dekat.

Bagi anda pengguna prangkat berbasis Windows dapat segera mungkin mengunduh aplikasi chatting yang populer ini. Dan anda dapat menikmati kenyamanan chatting bersama teman dan sahabat dengan fitur Kakao Talk yang fresh dan lebih nyaman ini.

Aplikasi Facebook Messenger sudah Diunduh 500 Juta Kali

Gaplek News - Sejak Facebook Messenger menjadi aplikasi standalone pada tahun 2011, aplikasi ini telah diunduh sebanyak 500 juta kali. Kebanyakan orang mengunduh aplikasi tersebut ketika Facebook menghapus Messenger dari aplikasi utama Facebook dan memaksa orang-orang untuk mengunduh aplikasi Messenger untuk menggunakan fitur tersebut.

Setelah mengumumkan bahwa setengah miliar orang sudah mengunduh Messenger, Facebook belum memberikan banyak data statistik lainnya terkait dengan aplikasi maupun pengguna dari aplikasi tersebut.

Dengan lebih dari satu miliar pengguna, Facebook masih memiliki kesempatan untuk mengalihkan penggunanya untuk menggunakan aplikasi Messenger.

Senin, 10 November 2014

Aplikasi Unik Buat Remaja 17 Tahun Jadi Kaya

Gaplek News - Sebelum remaja jenius bernama Shubham Banerjee menciptakan printer Braille, sudah ada beberapa anak sebayanya yang jadi jutawan berkat temuannya. 

Mike Bell selaku eksekutif Intel mengumumkan bahwa perusahaannya akan berinvestasi di perusahaan Banarjee yang bernama Braigo Labs. Konon investasinya mencapai ratusan ribu dolar AS, dan akan dipakai untuk mengembangkan mesin cetak Braille yang lebih baik.

Banerjee memang salah satu contoh remaja sukses. Sebelum ia, ada pula anak sebayanya yang juga mendapat kucuran dana besar dari raksasa teknologi berkat temuan yang dianggap inovatif.

Nick D'Aloisio, remaja usia 17 tahun berhasil menarik hati Yahoo untuk mengakuisisi aplikasi buatannya pada 2013 lalu dengan harga seharga US$ 30 juta atau sekitar Rp 364 miliar.

Summly, aplikasi untuk perangkat mobile yang menawarkan ikhtisar berita adalah karya D'Aloisio, seorang remaja berdarah Australia dan Inggris. Di usianya yang masih belia, ia mampu membuat program Summly ketika ia masih berusia 15 tahun.

D'Aloisio yang sering dipanggil ‘anak ajaib’, kini menjadi anggota dari tim teknisi perangkat mobile untuk Yahoo dan awal tahun 2014 ia berhasil mengembangkan aplikasi Yahoo News Digest.

Cerita di Balik Summly

Awalnya, D'Aloisio menciptakan aplikasi bernama Trimit khusus untuk sistem operasi iOS pada Maret 2011. Cara kerja Trimit yakni sebagai alat analisis untuk menyingkat isi teks menjadi 1.000, 500, bahkan 140 karakter.

Kemudian Apple menyediakan tempat di App Store untuk Trimit dan miliuner Hong Kong Li Ka-shing sempat menyokong modal sebesar US$ 300 ribu untuk D'Aloisio. Tak lama setelah itu, D'Aloisio memperbarui Trimit dan pada Desember 2012 ia meluncurkan Summly.

Berkonsep teknologi purwarupa yang menyediakan ikhtisar berita dengan teks singkat, Summly berhasil meraih minat pengguna dari penjuru dunia. Dengan bantuan perusahaan modal Horizon Ventures, D'Aloisio dan timnya mengembangkan Summly menjadi aplikasi perangkat mobile baru.

Summly juga mendapat investasi dari segelintir tokoh terkenal seperti Yoko Ono, Ashton Kutcher, Stephen Fry, dan Rupert Murdoch dengan total US$ 1,23 juta.

Saat membuka situs resmi Summly, halaman depannya memperlihatkan pengumuman akuisisi Yahoo yang disampaikan langsung oleh D'Aloisio. 

"Saya sangat senang untuk mengumumkan Summly telah diakusisi oleh Yahoo. Visi kami adalah mempermudah pengguna untuk peroleh informasi dan kami bersemangat untuk melanjutkan misi ini bersama Yahoo,” tulisnya.

Lalu pada Maret 2013 Yahoo berhasil mengakuisisi Summly dengan harga yang terbilang fantastis, yaitu US$ 30 juta.

D'Aloisio memutuskan untuk meninggalkan bangku sekolahnya untuk fokus pada pekerjaannya di Yahoo. Mungkin kerja kerasnya terbayar ketika berhasil meluncurkan Yahoo News Digest, sebuah aplikasi yang disebut-sebut sebagai evolusi Summly. 

D'Aloisio ditunjuk sebagai manajer produk oleh Yahoo dalam pengembangan Yahoo News Digest.

Gaplek Populer Week