Mantan CEO Opera browser, John S. Von Tetzchner, mengumumkan telah meluncurkan perangkat lunak baru kembangannya untuk menjelajah dunia maya. Aplikasi yang dinamai dengan Vivaldi ini, diklaim lebih kaya fungsi dari browser yang ada saat ini.
Seperti dikutip dari Androidauthority, Rabu (28/1/2015), John S. Vin Tetzchner yang telah memutuskan untuk berpisah dari Opera, aplikasi penjelajah situs kembangannya. Kini telah berhasil mengembangkan alternatif browser terbaru yang diklaim lebih kaya fungsi dan lebih cepat diakses.
John mengungkapkan, Vivaldi dibuat dengan basis Chromium yang mirip dengan iterasi aplikasi Opera. Namun, sejumlah fitur yang dimilikinya diklaim lebih kaya dan memungkinkan akses dan pencarian situs lebih cepat dan akurat.
Salah satu fitur yang digaungkan oleh John adalah fitur perintah cepat pencarian, fitur ini dibuat untuk proses cepat akses menelusuri sejumlah menu dan pengaturan aplikasi, jendela tabulasi yang terbuka, serta riwayat pencarian situs sebelumnya.
Vivaldi memungkinkan pengguna untuk mengakses aplikasi lebih cepat, dengan menggunakan shortcut aplikasi. Bahkan pengguna bisa mendapatkan gambar dari screenshot situs dengan lebih cepat, tanpa harus memerintahkan dari tombol kombinasikeyboard.
Aplikasi ini juga diklaim memiliki fitur unggulan lainnya, seperti ‘Tab Stacks’ yang memungkinkan pengguna melakukan tab grup bersama dalam satu jendela tabulasi tunggal. Sehingga memungkinkan pengguna membuka banyak halaman yang berbeda sekaligus.
Jons S. Vin Tetzchner sendiri kini bekerja sekaligus sebagai pendiri Vivaldi Technologies, sebelumnya dia pernah bergabung dan menjadi salah satu pendiri aplikasi prambanan Opera Browser pada tahun 1994. Dan kini, aplikasi prambanan tandingan dibuat langsung olehnya, namun sayangnya aplikasi ini masih tahap beta yang diklaim akan hadir dan dirilis resmi dengan sejumlah fitur pembaharuan berbeda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar