Gaplek News - Akhir Oktober lalu, Google meluncurkan aplikasi email yang mereka namai Inbox. Sampai saat ini, Inbox, yang tersedia untuk Android, iPhone dan browser Chrome, hanya bisa dinikmati oleh mereka yang diundang.
Saat pertama kali mencoba di Android, perbedaan antara Inbox dan Gmail versi 5.0, yang sudah mengadopsi material design, memang langsung terasa. Tampilan email di Inbox terlihat lebih besar dan lengkap karena menampilkan pratinjau berkas yang disertakan pengirim, seperti video, dokumen atau foto. Tampilan di Google Chrome jauh lebih terasa, seperti Anda lihat di bawah ini.
Meskipun peletakan menu tampak sama, fitur-fitur Inbox lebih lengkap. Ia memungkinkan kita membuka email yang betul-betul penting secara lebih cepat dan mengabaikan atau menunda hal yang kurang penting.
Selain itu, kita bisa menandai semua email yang belum kita baca sebagai sudah terbaca dengan satu sapuan di layar. Fitur ini sangat membantu jika kita kerap menerima email promosi dari penerbit kartu kredit, misalnya.
Hal tersebut memungkinkan karena Inbox menyatukan semua email ke dalam kelompok berbeda-beda, sehingga kita tak perlu memfilternya secara manual. Kelompok-kelompok itu antara lain, Travel, Purchases, Finance, Social, dan lain-lain. Google juga menandai alamat email orang yang paling kerap kita kirimi email, sehingga akan muncul sebagai prioritas saat kita ingin mengirim email.
Fitur yang juga cukup menarik adalah "Snooze". Dengan menyapu layar ke sebelah kiri, kita bisa mengabaikan email dan meminta Inbox mengingatkan kita kembali besok, lusa atau waktu lainnya. Tentu saja, semua fitur standar Gmail masih bisa Anda nikmati.
Pengoperasian Inbox terasa sangat cepat karena bisa mengakses Google secara langsung, tanpa melalui IMAP, seperti aplikasi buatan pihak ketiga. Jika Anda seorang profesional yang mengandalkan Gmail sebagai salah satu perangkat utama untuk bekerja, Inbox adalah aplikasi yang wajib Anda miliki.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar